Adegan apa yang Anda saksikan ketika pengemudi wanita mengklik ponselnya dan melaju di jalan raya dengan kecepatan 30 km/jam? ✅ RATU SELULER ⭐⭐⭐⭐⭐


Pengemudi wanita mengendarai mobil dan mengklik teleponnya dengan kecepatan 30 km/jam di jalan raya

Jejaring sosial baru-baru ini menyebarkan video yang merekam situasi lalu lintas yang membuat banyak orang marah; ketika seorang pengemudi wanita mengendarai mobil di jalan raya tetapi tidak memperhatikan, “menyambungkan” teleponnya, mengemudikan mobil dengan kecepatan “merangkak”, sehingga menghalangi lalu lintas.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 pada tanggal 21 Desember 2024 di jalan raya Hoa Lac – Hoa Binh, melewati distrik Thach That, Kota. Hanoi.

Berdasarkan gambar dari kamera dasbor yang dipasang pada mobil lain yang melaju di lalu lintas yang sama, mobil pengemudi wanita tersebut sedang melaju di jalan raya Hoa Lac – Hoa Binh. Saat tiba di kawasan Thach That, pengemudi dan penumpang menemukan mobil Hyundai Santa Fe berwarna hitam melaju sangat lambat, kurang dari 30 km/jam.

Kepadatan lalu lintas di jalan raya Hoa Lac – Hoa Binh sangat padat, mobil dengan kamera dasbor dan kendaraan lain tidak bisa menyalip, terpaksa “merangkak” di belakang mobil hitam itu dalam jarak jauh.

Orang yang duduk di dalam mobil dengan kamera dasbor mengatakan bahwa pengemudi Hyundai Santa Fe adalah seorang wanita. Wanita ini tidak hanya mengemudi tetapi juga menggunakan ponsel, sehingga mengganggu lalu lintas dan berisiko mengalami kecelakaan.

Video kejadian tersebut tersebar di media sosial dan mendapat reaksi pedas dari netizen. Sebagian besar penonton marah atas pengabaian pengemudi wanita tersebut terhadap hukum.

Warganet meminta aparat memverifikasi dan menangani secara tegas pelanggaran ini.

Berdasarkan SK 123/2021/ND-CP perubahan SK 100/2019/ND-CP, pengemudi mobil yang menggunakan ponsel saat mengemudi akan dikenakan denda dan dicabut SIM kendaraannya jika terjadi kecelakaan lalu lintas.

Jaringan masyarakat Baru-baru ini, sebuah video yang merekam situasi lalu lintas menjadi viral dan membuat banyak orang marah; ketika satu pengemudi wanita Mengendarai mobil di jalan raya tetapi tidak memperhatikan, “menghubungkan” telepon, mengendarai mobil dengan kecepatan “merangkak”, menghalangi lalu lintas.

Insiden tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 16.00 pada tanggal 21 Desember 2024 di Hoa Lac – Perdamaianmelewati distrik Thach That, kota.Hanoi.

Pengemudi wanita itu mengemudi sambil mengetuk-ngetuk ponselnya, berlari dengan kecepatan 30 km/jam di jalan raya

Menurut gambar yang diambil dari kamera dasbor dipasang pada mobil yang beredar, pada waktu tersebut di atas, kendaraan tersebut sedang bergerak di jalan raya Hoa Lac – Hoa Binh. Sesampainya di kawasan Thach That, pengemudi dan penumpang mobil tersebut dibuat kesal saat menemukan mobil berwarna hitam lain muncul di hadapan mereka. Hyundai Santa Femembawa plat nomor 30A-476.22 melaju dengan kecepatan sangat lambat, kurang dari 30 km/jam.

Perlu diketahui, pada saat kejadian, kepadatan lalu lintas di jalan raya Hoa Lac – Hoa Binh sangat padat. mobil Dash cam dipasang dan kendaraan lain tidak dapat berpindah jalur untuk melintas, sehingga memaksa mereka untuk “merangkak” di belakang mobil hitam tersebut dalam jarak yang jauh.

Padahal menurut informasi dari orang yang duduk di dalam mobil dengan kamera dasbor, yang mengemudikan Hyundai Santa Fe tersebut di atas adalah seorang wanita. Orang ini bahkan yang mengemudikan mobilnya menggunakan ponsel. Situasi tersebut tidak hanya menghambat lalu lintas, namun juga berpotensi menimbulkan risiko kecelakaan bagi kendaraan lain yang melintas.

Pengemudi wanita sedang mengemudi sambil mengetuk teleponnya, berlari dengan kecepatan 30 km/jam di jalan raya - Foto 1.

Situasi seorang pengemudi wanita yang menggunakan ponselnya saat mengemudi seperti “kura-kura” di jalan raya menimbulkan rasa frustasi

Di jejaring sosial, video yang merekam kejadian tersebut setelah diposting di forum dan grup lalu lintas dengan cepat menyebar, menarik perhatian banyak netizen. Sebagian besar penonton juga mengungkapkan kemarahannya atas perilaku mengemudi tersebut mengabaikan hukum dari pengemudi yang disebutkan di atas.

Selain itu, banyak pula warganet yang angkat bicara meminta pihak berwajib memverifikasi dan menangani secara tegas pelanggaran tersebut.

Keputusan 100/2019/ND-CP diubah dengan Keputusan 123/2021/ND-CP, yang mengatur:

– Pengemudi mobil dan kendaraan sejenis yang menggunakan ponsel saat mengemudi di jalan akan didenda sebesar 1 – 2 juta VND. Apabila mengakibatkan kecelakaan lalu lintas, pelanggar juga berhak menggunakan SIM yang dicabut selama 2 – 4 bulan.


Eksplorasi konten lain dari Heart To Heart

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Heart To Heart

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca