Berhati-hatilah saat menggunakan fitur tersembunyi di iPhone untuk melindungi informasi pribadi Anda! #Apple #LockdownMode #Keamanan #iPhoneUser #VnReview
Dalam konteks meningkatnya bahaya seluler, banyak pengguna iPhone mencari cara untuk meningkatkan keamanan perangkat mereka. Namun, Apple menyarankan agar pengguna berhati-hati saat mengaktifkan Mode Lockdown, sebuah fitur keamanan “ekstrim” yang bukan untuk umum.
Menurut Forbes, penjahat dunia maya semakin banyak yang menargetkan perangkat seluler. Hal ini membuat pengguna khawatir dan mencari cara untuk menyesuaikan pengaturan untuk melindungi perangkat. Namun, Apple memperingatkan bahwa menyesuaikan pengaturan, terutama mengaktifkan Mode Lockdown, mungkin membawa lebih banyak risiko daripada manfaat bagi pengguna biasa.
Mode Lockdown adalah mode keamanan yang dirancang khusus untuk sekelompok kecil pengguna yang berisiko tinggi diserang oleh spyware canggih, seperti politisi, aktivis sosial, jurnalis, pengacara… Apple menekankan bahwa mayoritas pengguna iPhone tidak akan pernah menghadapi ancaman dalam hal ini tingkat. Mirip dengan Mode Lockdown di iPhone, Google juga memiliki mode Perlindungan Lanjutan untuk kelompok pengguna serupa.
Saat Mode Lockdown diaktifkan, iPhone akan beroperasi dalam mode yang sangat dibatasi. Banyak aplikasi, situs web, dan fitur akan dinonaktifkan atau dibatasi. Misalnya, lampiran pesan akan diblokir, halaman web mungkin tidak ditampilkan dengan benar, beberapa panggilan mungkin diblokir, akses ke album foto mungkin dibatasi, koneksi nirkabel mungkin dinonaktifkan, dan beberapa acara tidak akan berfungsi.
Meskipun pemutusan sambungan dan fungsionalitas terbatas meningkatkan keamanan, hal ini juga menyebabkan banyak ketidaknyamanan. Oleh karena itu, Apple menyarankan agar pengguna hanya mengaktifkan Lockdown Mode ketika benar-benar diperlukan, misalnya saat menghadapi risiko serangan siber tingkat nasional.
Untuk pengguna umum, Apple merekomendasikan langkah-langkah keamanan dasar berikut:
- Perbarui iOS ke versi terbaru.
- Instal pembaruan keamanan segera setelah tersedia.
- Hati-hati saat menginstal aplikasi.
- Batasi akses aplikasi.
- Batasi penggunaan Wi-Fi publik.
- Gunakan VPN yang memiliki reputasi baik bila diperlukan.
- Aktifkan anti-pencurian dan batasi pelacakan lokasi.
- Gunakan kata sandi yang kuat dan aktifkan otentikasi biometrik.
- Gunakan fitur Pemeriksaan Keamanan untuk memeriksa izin akses perangkat dan data.
Dengan mengambil langkah-langkah ini, pengguna dapat memastikan keamanan perangkat tanpa harus menggunakan Mode Lockdown.
Eksplorasi konten lain dari Heart To Heart
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.