2025: Perlombaan model ponsel unik – Dr. Apple Store – Sistem Apple asli di Vietnam

Pada tahun 2025, model ponsel unik akan diluncurkan dengan baterai berkapasitas besar serta desain tipis dan ringan. Perusahaan teknologi seperti Vivo, Realme, Honor, Xiaomi, Apple, dan Samsung semuanya menawarkan produk inovatif dengan ketahanan air, sensor sidik jari lebih akurat, dan performa tangguh. Smartphone tidak hanya menjadi alat komunikasi tetapi juga sebagai alat multimedia, memenuhi kebutuhan hiburan dan pekerjaan penggunanya. #Acara Hari Ini #MobileTechnology #Phone2025

Keterangan foto
Model ponsel Apple iPhone 16. Foto: Kyodo/TTXVN

Baterai ponsel pintar premium telah mengalami kemajuan dalam beberapa tahun terakhir, dengan persaingan di antara para pemain besar yang berfokus pada teknologi pengisian cepat. Namun seiring berkembangnya teknologi baterai, trennya adalah memproduksi baterai yang lebih besar tanpa menambah ketebalan perangkat untuk membantu meningkatkan masa pakai baterai.

Vivo meluncurkan X200 Pro mini dengan baterai berkapasitas 5.700 mAh sedangkan Realme GT7 Pro memiliki baterai 6.500 mAh. Sementara itu, perusahaan Honor dan Xiaomi juga diperkirakan akan memperkenalkan inovasi serupa pada produk mendatang.

Perangkat yang lebih tipis diperkirakan akan muncul pada tahun 2025. Honor telah meluncurkan smartphone lipat tertipis di dunia dan tren ini kemungkinan akan menyebar ke smartphone tradisional.

Hal ini juga menjadi tujuan perusahaan-perusahaan teknologi yang bergerak di bidang smartphone. Apple berencana mengganti model Plus di lini iPhone 17 dengan iPhone 17 Air yang dirancang untuk menjadi iPhone tertipis di antara lini smartphone Apple. Sementara itu, Samsung juga kemungkinan akan meluncurkan model smartphone Galaxy S25 Slim.

Ketahanan air dengan sertifikasi IP68 sebelumnya hanya tersedia pada ponsel pintar kelas atas, namun di masa mendatang akan lebih banyak perangkat kelas menengah yang menerima sertifikasi ini. Seri Redmi Note 14 akan menjadi contoh yang baik dengan sertifikasi IP68. Kemunculan fitur tahan air di segmen kelas menengah menjanjikan akan menghadirkan lebih banyak pilihan bagi konsumen di tahun 2025.

Menurut pakar teknologi, sensor sidik jari yang lebih akurat dan kinerja yang lebih kuat dari prosesor baru juga menjadi tren penting di pasar ponsel pintar pada tahun 2025.

Belakangan ini, model ponsel cerdas yang lebih besar tidak hanya meningkatkan kemampuan navigasi namun juga membantu pengguna menghindari banyak masalah. Hari-hari ketika ponsel pintar hanya digunakan untuk menelepon dan mengirim SMS sudah berakhir. Pengguna saat ini secara rutin menjelajahi jejaring sosial, bekerja, dan menonton film di perangkat ini. Untuk pengalaman menonton yang lebih baik, smartphone membutuhkan layar yang lebih besar.

Untuk mengintegrasikan fitur-fitur modern seperti teknologi NFC, GPS, dan konektivitas 5G, smartphone memerlukan perangkat keras yang cukup besar. Model ponsel cerdas yang ringkas sering kali tidak memiliki ruang yang cukup untuk mengakomodasi semua fitur ini, sehingga sering kali kekurangan dibandingkan model yang lebih besar.

Pembuangan panas juga menjadi masalah bagi smartphone kompak. Saat ini banyak perangkat yang dilengkapi chip dan RAM dengan performa setara laptop. Hal ini dapat menyebabkan perangkat menjadi cepat panas. Untuk mengatasi masalah di atas, diperlukan sistem pendingin yang efektif namun mengintegrasikan sistem ini ke dalam smartphone kompak tidaklah mudah.


Eksplorasi konten lain dari Heart To Heart

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan

Eksplorasi konten lain dari Heart To Heart

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca